Monday, December 22, 2014

Influence Of Graphic Design and Graphic Design in term of modelling human computer interaction



 Influence Of Graphic Design

5.1Culture Influency – Ethis in Graphic design/ Ethis in Graphic Design
 Desain grafis berfungsi sebagai filter melalui banyak komunikasi kami sebarluaskan. Desainer grafis menemukan jati diri mereka dalam posisi unik menjadi penunggu informasi serta menyediakan cermin yang mencerminkan budaya kontemporer. Pengaruh yang desainer grafis terhadap bagaimana komunikasi yang disampaikan mungkin tidak selalu jelas bagi mereka. Seringkali mereka terlibat dalam rincian proyek dan bahkan tidak menyadari dampak pekerjaan yang mereka telah miliki.

5.2 Movies
Sebuah movies, juga disebut film, adalah serangkaian gambar diam yang, ketika ditampilkan di layar, menciptakan ilusi gambar bergerak karena fenomena phi. Ilusi optik ini menyebabkan penonton untuk merasakan gerakan kontinyu antara objek terpisah dilihat dengan cepat berturut-turut. Sebuah film dibuat dengan memotret adegan yang sebenarnya dengan kamera film; dengan memotret gambar atau model miniatur menggunakan teknik animasi tradisional; dengan cara CGI dan animasi komputer; atau kombinasi dari beberapa atau semua ini.

 Graphic Design in term of modelling human computer interaction

 6.1 Human Computer Interaction

adalah sekumpulan proses, dialog, dan kegiatan dimana melaluinya pengguna memanfaatkan dan berinteraksi dengan komputer. Saat kita menggunakan komputer, kita sedang berinteraksi dengan komputer. Di waktu ini kita sedang memberikan perintah kepada komputer, dan sistem komputer menerima perintah kemudian ditanggapinya hingga pekerjaan kita selesai. Definisi HCI, Suatu disiplin ilmu yang menekankan pada aspek desain, evaluasi, dan implementasi dari sistem komputer interaktif untuk kegunaan manusia dengan mempertimbangkan fenomena-fenomena disekitar manusia itu sendiri.
Tujuan dari HCI adalah untuk menghasilkan sistem yang bermanfaat (usable) dan aman (safe), artinya sistem tersebut dapat berfungsi dengan baik. Sistem tersebut bisa untuk mengembangkan dan meningkatkan keamanan (safety), utilitas (utility), ketergunaan (usability), efektifitas (efectiveness) dan efisiensinya (eficiency). Sistem yang dimaksud konteksnya tidak hanya pada perangkat keras dan perangkat lunak, tetapi juga mencakup lingkungan secara keseluruhan, baik itu lingkungan organisasi masyarakat kerja atau lingkungan keluarga. Sedangkan utilitas mengacu kepada fungsionalitas sistem atau sistem tersebut dapat meningkatkan efektifitas dan efesiensi kerjanya. Ketergunaan (usability) disini dimaksudkan bahwa sstem yang dibuat tersebut mudah digunakan dan mudah dipelajari baik secara individu ataupun kelompok.

6.2 User Experience Designer 

Orang yang bertanggung jawab pada sisi experience (pengalaman) yang dialami oleh pengguna (user) pada saat mengakses suatu sistem. Sistem tersebut bisa website, aplikasi website, atau aplikasi smart phone. Sebagai contoh pada saat user mengakses website, apakah mereka akan mudah menggunakannya, apakah bermanfaat, efisien, tidak membingungkan. Pada saat user membeli suatu produk di situs e-commerce apakah prosedurnya mudah atau justru terlalu rumit. Pada saat user mengisi form cukup hanya beberapa langkah atau malah memakan waktu. Ini semua adalah beberapa contoh pekerjaan yang harus diselesaikan oleh UX designer.
Tuntutan terkini terhadap suatu website adalah website yang berpusat pada user (user-centered design) bukan pada selera designernya atau kemauan dan selera pemilik.

sumber :
http://siskaseptia.blogspot.com/2014_12_01_archive.html
http://belajarhci.blogspot.com/2013/01/pengertian-hci-human-computer.html
http://www.tutorial-webdesign.com/perbedaan-graphic-designer-web-designer-ui-designer-ux-designer-dan-front-end-developer/

 

No comments:

Post a Comment